Kalian luar biasa!

Hari sabtu kemaren disekolah tempatku kerja,diadakan persami.Acaranya lumayan menguras waktu dan tenaga.
Sebagai seorang wali kelas yang baik dan bersahaja,tentu saja aku harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik dan sempurna.
Mulai dari mengumumkan peralatan kemah,himbauan tentang kegiatan selama diperkemahan dan yang paling penting dari semuanya adalah mengenai administrasi yang harus dibayar sebelum kemah berlangsung.
Seketika,saat itu aku berubah menjadi guru yang kejam namun tetap elegan. Dengan segala macam tipu daya dan sedikit <strike>ancaman</strike> bujukan akhirnya hampir 100% mereka membayar sebelum acara berlangsung. Hanya tersisa sekitar 3anak yang belum bayar,itupun karna mereka tidak mengikuti kemah dengan alasan yang beraneka ragam.
Sabtu sore peserta dikumpulkan dihalaman sekolah, sekitar pukul 13.00,anak2 mulai diberangkatkan menuju bumi perkemahan yang jaraknya sekitar 5km dari sekolah.
Selama perjalanan,mereka akan melalui sekitar 5pos,yang dijaga oleh kakak pembina dan segelintir guru
Setengah jam setelah pemberangkatan, hujan turun dengan derasnya,langit seakan tak mau tau tentang perjuangan para siswa yang mempunyai tujuan mulia,mengorbankan diri jauh dari orang tua hanya untuk berkemah.
*betapa malangnya nasib kalian nak!*
Tapi..tapi...seakan gak mau kalah sama hujan,ternyata mereka tetap melanjutkan perjalanan. Mereka sama sekali tak gentar,walaupun hujan semakin deras.
Setelah melalui perjalanan yang penuh perjuangan,akhirnya satu persatu dari mereka sampai juga ditempat kemah.
*kalian memang luar biasaa*
Terdengar komando dari kakak pembina,untuk mendirikan tenda. Mereka pun dengan sigap,mendirikan tenda,saling bergotong-royong dengan teman satu regu. Seakan mengesampingkan hawa dingin yang mencekam,mereka tetap berusaha sekuat tenaga untuk mendirikan tenda.
Melihat kegigihan mereka,samar2 dalam benakku teringat salah satu siswa dari kelasku. Anak ini tergolong anak yang pintar mencuri perhatian. Dalam sekejap dia menjadi bahan gosip guru2 saat jam istirahat.
Oke..sebut saja namanya thomas *bukan nama sebenarnya*
Dari awal masuk sekolah,thomas sangat berpotensi untuk menjadi terkenal.alasannya cukup rasional,bukan ketampanan atau kepintaran semata, tapi dia terkesan unik dan langka.hihihihi
*semacam barang purba*
Waktu acara maulid nabi,disekolah diadakan lomba fashion. Tanpa berpikir panjang,aku pun menunjuk thomas untuk mewakili kelas. Semua teman-temannya tercengang dan terkaget-kaget tak percaya. Rekan guru yang mendengar keputusanku pun, menganggapku bercanda.
Singkat cerita,Tiba saatnya pengumuman pemenang fashion..
Betapa shock nya diriku saat mendengar nama thomas disebut dan berhasil menjadi juara harapan 2,mengalahkan lebih dari 50peserta lain.
Akupun mulai curiga,bawasana sang juri mempunyai gangguan penglihatan yang kronis.
Kecurigaanku pun semakin bertambah saat mengetahui 1 lagi anak dari kelasku,memenangkan juara harapan 1.
*kalo ini mimpi,jangan bangunkan aku tuhan*
Saat menulis ini pun,aku masih belum percaya. Ada perasaan haru yang tak kupahami.
Tapi dibalik itu semua, tertoreh perasaan bangga yang luar biasa.
Tuhan memang adil, dia mempunyai banyak cara untuk membahagiakan hambanya yang mau berusaha. Dan kemenangan thomas adalah pencapaian terbesarkan,selama menjadi wali kelas sekitar..ehm..ehm..6bulan. Bwahahahaha..ternyata baru 6bulan.*plak*

Share this:

JOIN CONVERSATION

2 comments: