Mengintip Surga Kecil Teluk Hijau (Greenbay) Banyuwangi

Sebenarnya aku bukan tergolong manusia penggemar travelling sih ya..Kalo disuruh milih buat nonton ulang drama si abang tersayang *baca: lee min ho*, atau diajak travelling, pasti dengan penuh keyakinan aku bakalan milih opsi yang pertama.. Entah kenapa, kegiatan luar ruangan yang membutuhkan energi ekstra dan perjuangan dibawah terik matahari adalah hal yang sangat tidak menarik buatku. Aku merasa lemah ajah gitu..aku merasa kalo aku gak punya kekuatan untuk menjalani semua itu.

Sampai pada suatu hari, ada temen yang dengan gagap gempita menceritakan perjalanannya ke Teluk Ijo / Teluk Hijau, atau bahasa kerennya GREEN BAY Wah..baru namanya ajah sudah sanggup menggetarkan pertahananku..*dari awal aku memang lemah*

Sesuai dengan namanya, teluk ini berwarna hijau jika dilihat dari jauh. Ini berbeda dengan kebanyakan teluk atau laut yang biasanya berwarna biru. Warna hijau tersebut karena di dasar perairan dangkalnya terdapat alga yang memantulkan warna hijau di permukaan perairannya.

Telu Hijau (Green Bay) di Banyuwangi

*waaah..ajaib bukan*

Teluk Hijau / Teluk Ijo terletak di Kabupaten Banyuwangi, bagian selatan Pesanggaran, Desa Sarongan. Wilayahnya termasuk dalam Taman Nasional Meru Betiri. Inilah surga yang tersembunyi di Banyuwangi. Pantai yang masih tersembunyi dan sepi ini memiliki hamparan pasir putih yang menawan.

Menurut temanku, butuh perjuangan ekstra keras untuk dapat sampai ke pantai ini.kita dituntut untuk melalui jalan setapak yang curam dan berbatu, belum lagi harus menuruni bukit dan menembus hutan dengan pepohonan yang besar-besar. Setelah melewati medan yang cukup menguras stamina, kita akan sampai di daerahyang terbuka.

*sudahkah kita sampai?*

Sayangnya belum... hamparan daerah terbuka yang dipenuhi batu dan suara gemuruh ombak itu,bukanlah teluk hijau. Tempat itu bernama pulau batu, seperti namanya, daerah itu di penuhi olah bebatuan besar,hampir tidak bisa kita temukan pasir disana. Menurut cerita,setelah tsunami pada tahun 1994, tempat itu mendadak dipenuhi oleh batu yang diduga berasal dari laut.

Bebatuan Teluk Hijau (Green Bay) Banyuwangi

Bebatuan Menuju Teluk Hijau (Green Bay) Banyuwangi

Setelah melewati pulau batu, kita masih perlu berjalan sekitar 300m lagi untuk sampai di teluk ijo. Lagi..lagi..kita diwajibkan melalui hutan, jalan setapak dan aliran sungai kecil. Kalo boleh jujur, mendengar cerita untuk sampai ketempat itu membuatku sangat putus asa. Wanita lemah gemulai sepertiku ini,sangatlah tidak cocok untuk menempuh perjalanan yang ekstrim itu. sempat ada niat buat mengabaikan cerita si teman..tapi hati ini sangat rapuh. Hati ini luluh setelah melihat penampakan memukau tentang bagaimana sebenarnya teluk hijau...*backsound..petir menggelegar*

Papan Pengunjung Teluk Hijau (Green Bay) Banyuwangi

*pantai ini menyihirku*

Akhirnya dengan sisa kekuatanku,aku mendengarkan kelanjutan cerita temanku....kata temanku jalan setapak tersebut akan mengantarkan kita menemui dua batu karang yang saling berhadapan dengan kokoh..
Dua batu karang tersebut adalah tanda kalau kita sudah menginjakkan kaki di Surga Kecil Banyuwangi...GREEN BAY!

Hamparan pasir putih yang lembut akan menyambut kita..seluruh keringat dan rasa peluh seakan hilang...semua teebayar lunas oleh keindahan surga dunia ini. Ditempat ini kita bisa berenang atau hanya sekedar bermain air pantai.disana juga terdapat air terjun yang mengalir cukup deras.Wah..temanku bercerita dengan penuh semangat..matanya terlihat berbinar-binar..belum pernah aku melihat sorot mata seperti ini. Sorot mata kebahagiaan itu,meyakinkanku kalo suatu saat aku harus menginjakkan kaki ditempat itu.

Kalo dari tempatku tinggal,sebenarnya sih gak terlalu jauh..satu-satunya halangan adalah jalan yang masih belum beraspal semata. *yah..aku memang cemen*

Dan sekarang aku hanya bisa berharap kalau pemerintah daerah Banyuwangi mau mendengar jeritan hati warganya yang pengen menikmati keindahan alam itu dengan sedikit perjuangan.Yah..minimal, akses jalan menuju kesana sedikit diperbaiki.sehingga lebih memudahkan bagi wisatawan untuk kesana.karna yang aku dengar dari temanku, akses jalan menuju tempat parkirpun,merupakan tantangan ekstrim yang harus dihadapi oleh wisatawan.

Dan untuk kalian yang ada diluar banyuwangi, kalian gak perlu resah gelisah memikirkan transportasi apa yang harus digunakan kesana. kota banyuwangiku tercinta ini sekarang udah dilengkapi sama bandara lo. Jadi kalian hanya perlu memesan tiket pesawat dan silakan terbang menuju bandara blimbingsari. Dari bandara, kalian bisa langsung menghubungi rental mobil untuk menuju lokasi pantai teluk hijau.untuk masalah penginapan atau hotel, kalian juga gak perlu was-was..menurut yang aku denger,didekat lokasi juga sudah disediakan penginapan.

Teluk Hijau Menggunakan Jalan Darat

Untuk bisa sampai di pantai teluk hijau, kita bisamenggunakan jalur darat. Dari rajegwesi,sekitar 2km,kita akan sampai ditempat parkir, biaya parkir adalah sekitar 3rb untuk sepeda motor dan 10rb untuk mobil. Setelah memarkir kendaraan kita perlu berjalan sebentar untuk sampai di starpoint.Dari startpoint kita hanya perlu berjalan sekitar 1km,namin kita harus berjuang dalam medan jalan setapak,yang kondisinya naik turun. Kalo kita memempuh jalan ini,itu berarti kita harus menyiapkan stamina ekstra. Cocok untuk kalian yang menyukai tantangan.

Teluk Hijau Menggunakan Jalur Laut

Selain jalur darat, ada juga jalur laut. Dengan cara naik perahu nelayan dari pantai rajegwesi. Naik perahu hanya memerlukan waktu sekitar 15 menit dengan biaya 25rb / orang sekali jalan. Karena pantai teluk hijau termasuk pantai selatan,maka ombaknya pun sangat besar. Jika kita memilih jalur laut kita harus siap jika harus basah kuyup karena cipratan ombak.

What do you choice??

Kali ini aku sangat setuju dengan pepatah "berakit-rakit kehulu,berenang ketepian..bersakit-sakit dahulu,senang-senang kemudian.

Sampai tulisan blog ini dibuat,aku masih berusaha untuk berdoa,supaya diberi kekuatan untuk bisa sampai di Surga Kecil Banyuwangi ini...bagaimana mungkin,cewek lemah yang sangat tidak tertarik sama travelling ini,sangat berambisi untuk bisa menginjakkan kaki di pantai teluk hijau ini?